Phnom Penh adalah ibu kota dan kota terbesar di Kamboja. Terletak di tepi sungai Mekong dan sungai Tonle Sap, Phnom Penh merupakan pusat pemerintahan, ekonomi, serta budaya Kamboja. Kota ini memiliki sejarah yang kaya, dengan berbagai peninggalan purbakala, bangunan bersejarah, serta warisan budaya yang menarik untuk dieksplorasi.

Objek Wisata Utama di Phnom Penh

1. Istana Kerajaan (Royal Palace): Kompleks istana yang megah, menjadi kediaman resmi Raja Kamboja. Kompleks ini memiliki arsitektur yang indah dan kaya akan ornamen serta ukiran khas Khmer.
2. Pagoda Perak (Silver Pagoda): Terletak di dalam kompleks Istana Kerajaan, pagoda ini terkenal dengan lantainya yang dihiasi dengan lebih dari 5.000 ubin perak. Patung Buddha Emerald juga disimpan di sini.
3. Wat Phnom: Kuil tertua di Phnom Penh, didirikan pada tahun 1373. Menurut legenda, kuil ini didirikan setelah seorang perempuan miskin menemukan empat patung Buddha di dalam sebuah pohon Khmer.
4. Taman Nasional Boueng Tompun: Taman luas yang menawarkan suasana tenang dan asri. Terdapat danau, hutan bakau, serta beragam flora dan fauna yang menarik untuk dinikmati.
5. Killing Fields of Choeung Ek: Kompleks pemakaman massal yang menjadi saksi bisu tragedi genosida Khmer Merah. Tempat ini menjadi monumen peringatan atas kejahatan kemanusiaan yang terjadi.
6. Tuol Sleng Genocide Museum: Museum yang dulunya adalah penjara S-21, di mana ratusan ribu warga Kamboja disiksa dan dibunuh oleh rezim Khmer Merah. Museum ini menyimpan bukti-bukti kejahatan kemanusiaan tersebut.

Kuliner Khas Phnom Penh

Selain kekayaan budaya, Phnom Penh juga terkenal dengan kuliner khasnya yang lezat dan unik. Beberapa makanan khas yang wajib dicoba antara lain:

1. Amok Trey: Makanan berbahan dasar ikan yang dimasak dengan bumbu khas Khmer dan dikukus dalam daun pisang.
2. Num Banh Chok: Mi yang terbuat dari beras, dinikmati dengan kuah kari ikan atau sayuran.
3. Lap Khmer: Salad daging sapi cincang yang dibumbui dengan perasan jeruk nipis, cabai, dan rempah-rempah.
4. Bai Sach Chrouk: Nasi yang disajikan dengan daging babi rebus dan irisan mentimun.
5. Cha Houy Teuk: Minuman segar dari campuran buah-buahan tropis dan es serut.

Tips Liburan ke Phnom Penh

1. Gunakan angkutan umum seperti tuk-tuk atau sepeda motor untuk menjelajahi kota. Ini akan memberi pengalaman yang lebih otentik.
2. Siapkan pakaian yang nyaman dan ringan, serta gunakan alas kaki yang memadai untuk berjalan.
3. Respeklah pada tempat-tempat suci dan warisan budaya dengan berpakaian yang sopan.
4. Berhati-hatilah terhadap penipuan dan cek harga sebelum membeli barang atau menggunakan layanan.
5. Gunakan uang lokal (Riel Kamboja) untuk bertransaksi sehari-hari. Dolar AS juga diterima di beberapa tempat.

Dengan menjelajahi keindahan dan kekayaan budaya Phnom Penh, pengalaman liburan Anda akan semakin tak terlupakan. Nikmati perpaduan antara modernitas dan peninggalan sejarah yang kaya di ibu kota Kamboja ini.